1. Sebutkan macam macam pemrosesan data
dan Jelaskan
Pemrosesan data ( data processing) adalah jenis pemrosesan yang dapat
mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan. Pemrosesan data ini
sering menggunakan komputer sehingga bisa berjalan secara otomatis. Setelah
diolah, data ini mempunyai nilai yang informatif jika dinyatakan dan dikemas
secara terorganisir dan rapi, maka pemrosesan data sering dikatakan sebagai
sistem informasi. Kedua istilah ini mempunyai arti yang hampir sama, pemrosesan data mengolah
dan memanipulasi data mentah menjadi informasi (hasil pengolahan), sedangkan sistem
informasi memakai data sebagai bahan masukan dan menghasilkan informasi
sebagai produk keluaran.
Macam macam
dari pemrosesan data yaitu :
·
Pemrosesan
data batch
Pemrosesan data batch adalah suatu model pengolahan data, dengan menghimpun data terlebih
dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut
batch. Tiap batch
ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang
terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut terkumpul dalam
jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses. Contoh dari
penggunaan pemrosesan data batch adalah e-mail dan transaksi batch processing.
·
Pemrosesan
data online
Pemrosesan data online adalah sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok
data, dalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul merupakan refleksi
dari kondisi data yang paling mutakhir, karena setiap perkembangan data baru
akan terus diupdatekan ke data induk. Salah satu contoh penggunaan pemrosesan
data online adalah transaksi online. Dalam sistem pengolahan online, transaksi
secara individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan digunakan
untuk meng-update dengan segera file komputer. Hasil pengolahan ini kemudian
tersedia segera untuk permintaan keterangan atau laporan.
·
Real time
system
Real time system atau juga disebut Sistem waktu nyata. Sistem yang harus menghasilkan
respon yang tepat dalam batas waktu yang telah ditentukan. Jika respon komputer
melewati batas waktu tersebut, maka terjadi degradasi performansi atau
kegagalan sistem. Sebuah Real
time system adalah sistem yang kebenarannya secara logis didasarkan pada
kebenaran hasil-hasil keluaran sistem dan ketepatan waktu hasil-hasil tersebut
dikeluarkan. Aplikasi penggunaan sistem seperti ini adalah untuk memantau dan
mengontrol peralatan seperti motor, assembly line, teleskop, atau instrumen
lainnya. Peralatan telekomunikasi dan jaringan komputer biasanya juga
membutuhkan pengendalian secara Real time
2. Jelaskan peranan alat input,
output, software dalam memecahkan masalah !
- Menjaga kesalahan input seminimal mungkin
- Pencegahan dari suatu kesalahan
- Pendeteksi dari suatu kesalahan
- Pengkoreksi dari suatu kesalahan
Semua
alat input dan output dapat berkontribusi pada pemecahan masalah baik secara
langsung dan tidak langsung. Contoh:
keyboard , display, printer dan plotter (berperan langsung), source data automation device, microfilm
(berperan tidak langsung).
Seperti
halnya perangkat keras, perangkat lunak dapat juga berperan langsung atau tidak
langsung. Contoh: sistem operasi (berperan tidak langsung), aplikasi bisnis
umum dan industri (berperan tidak langsung), sebagian perangkat lunak aplikasi
peningkatan produktivitas organisasi perorangan (berperan tidak langsung),
spreadsheet, analisis statistik dan perkiraan, manajemen proyek (berperan
langsung).
3. a.) Apa Pengertian dari
Topologi Jaringan!
b.) Sebutkan keuntungan dan kerugian dari 3 Topologi Jaringan!
a.) Pengertian
dari Topologi Jaringan!
Pengertian topologi jaringan komputer
adalah suatu cara atau konsep untuk menghubungkan beberapa atau banyak komputer
sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling terkoneksi. Dan setiap macam topologi jaringan komputer akan berbeda dari segi kecepatan
pengiriman data, biaya pembuatan, serta kemudahan dalam proses maintenance nya.
Dan juga setiap jenis topologi jaringan komputer memiliki kelebihan serta kekurangannya masing-masing.
b.) keuntungan
dan kerugian dari 3 Topologi Jaringan!
Macam-Macam
Topologi Jaringan Komputer
1. Topologi Ring
Pada topologi ring setiap komputer di
hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi ke komputer
pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi ini berkomunikasi menggunakan data token untuk
mengontrol hak akses komputer untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan
mengirim file ke komputer 4, maka data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di
terima oleh komputer 4, jadi sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman data
jika yang dituju bukan IP Address dia.
- Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.
- Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan error.
2. Topologi Bus
Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan cuma satu kabel
coaxial dan setiap
komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari
kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.
- Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan menghemat biaya pemasangan.
- Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh harus menggunakan repeater.
3. Topologi Star
Topologi
ini membentuk seperti bintang karena
semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP,
sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data,
jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke
switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer
lain. Topologi
jaringan komputer inilah yang paling banyak digunakan sekarang karena
kelebihannya lebih banyak.
- Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi, .
- Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
4. a.) apa yang anda ketahui tentang
file,sebut dan jelaskan tipe - tipe file !
b.) bagaimana sistem pengorganisasian database tradisional berproses !
b.) bagaimana sistem pengorganisasian database tradisional berproses !
a.) File adalah
Kumpulan atau koleksi item yang tersimpan dalam media penyimpanan sekunder.
Atau himpunan seluruh record yang berhubungan.
Tipe tipe File adalah sebagai
berikut :
· File Induk (master file)
File induk merupakan file yang terpenting pada suatu system. Sebuah file induk merupakan file yang digunakan untuk menyelesaikan tugas pokok tertentu dan dipelihara secara teratur.
Contoh :System akademik memerlukan file induk yang mencatat data mahasiswa dan data matakuliah.
File induk merupakan file yang terpenting pada suatu system. Sebuah file induk merupakan file yang digunakan untuk menyelesaikan tugas pokok tertentu dan dipelihara secara teratur.
Contoh :System akademik memerlukan file induk yang mencatat data mahasiswa dan data matakuliah.
Ada 2 jenis tipe File Induk (master
file)
1. File
Induk Acuan (reference master file)
yaitu file yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah.
Contoh : file mahasiswa yang berisi field nim, nama, alamat, dll
yaitu file yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah.
Contoh : file mahasiswa yang berisi field nim, nama, alamat, dll
2. File
Induk Dinamik (dynamic master file)
yaitu file yang berisi record yang terus-menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi.
Contoh : berkas stok barang, dll.
yaitu file yang berisi record yang terus-menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi.
Contoh : berkas stok barang, dll.
· transaction file atau file input
Yaitu file yang berisi informasi yang digunakan untuk memperbaharui file Master. Sehingga dengan adanya file transaksi ini, file master dapat berubah sesuai dengan informasi yang ada di file transaksi tersebut.
report file / File Output
Yaitu file yang berisi data yang dibuat untuk laporan atau keperluan user, file ini hanya bisa dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar monitor.
Yaitu file yang berisi informasi yang digunakan untuk memperbaharui file Master. Sehingga dengan adanya file transaksi ini, file master dapat berubah sesuai dengan informasi yang ada di file transaksi tersebut.
report file / File Output
Yaitu file yang berisi data yang dibuat untuk laporan atau keperluan user, file ini hanya bisa dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar monitor.
· history file
Yaitu file yang menyimpan data yang telah disimpan dalam bentuk suatu periode waktu tertentu yang telah lampau, biasanya digunakan untuk menyusun laporan yang bersifat tetap. Macam-macam file berdasarkan cara organisasinya, dibagi menjadi 2 jenis :
Yaitu file yang menyimpan data yang telah disimpan dalam bentuk suatu periode waktu tertentu yang telah lampau, biasanya digunakan untuk menyusun laporan yang bersifat tetap. Macam-macam file berdasarkan cara organisasinya, dibagi menjadi 2 jenis :
- File Sequensial
yaitu file dimana dalam rangkaian fisik data yang satu dengan yang lainnya diakses berurutan sesuai dengan data secara fisik yang telah ditentukan sebelumnya.
yaitu file dimana dalam rangkaian fisik data yang satu dengan yang lainnya diakses berurutan sesuai dengan data secara fisik yang telah ditentukan sebelumnya.
- File Random
yaitu file dimana dalam metode pengaksesannya dilakukan secara acak dan bebas tak berpengaruh pada urutan data tertentu.
yaitu file dimana dalam metode pengaksesannya dilakukan secara acak dan bebas tak berpengaruh pada urutan data tertentu.
· backup file
Yaitu salinan dari file-file yang masih aktif di dalam database pada suatu saat tertentu. File ini digunakan sebagai pelindung.
Yaitu salinan dari file-file yang masih aktif di dalam database pada suatu saat tertentu. File ini digunakan sebagai pelindung.
· Work File
Yaitu file sementara dari system yang merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh program ke program lain. Dalam hal ini adalah proses perubahan file master dengan menggunkan file transaksi sebagai file pengganti atau perubahnya.
Yaitu file sementara dari system yang merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh program ke program lain. Dalam hal ini adalah proses perubahan file master dengan menggunkan file transaksi sebagai file pengganti atau perubahnya.
· Program File
Yaitu file yang berisi intruksi-intruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain atau pada memori utama. Intruksi-intruksi tersebut ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti BASIC, COBOL, FORTRAN, bahasa assembler dan lain sebagainya.
Yaitu file yang berisi intruksi-intruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain atau pada memori utama. Intruksi-intruksi tersebut ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti BASIC, COBOL, FORTRAN, bahasa assembler dan lain sebagainya.
· Teks File
Yaitu file yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah teks editor program. Teks File ini hanya dapat diproses dengan menggunkanan teks editor.
Yaitu file yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah teks editor program. Teks File ini hanya dapat diproses dengan menggunkanan teks editor.
· Dump File
Yaitu file yang digunakan untuk tujuan pengamanan (Security), mencatat tentang kegiatan pengUpdatetan, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan. Dump File merupakan jenis file yang bersifat sementara.
Yaitu file yang digunakan untuk tujuan pengamanan (Security), mencatat tentang kegiatan pengUpdatetan, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan. Dump File merupakan jenis file yang bersifat sementara.
· Library File
Yaitu file yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya. File ini bersifat tetap yang merupakan file sempurnanya dari dump file. Itulah perbedaan antara dump file dengan library file, dimana dump file hanya file sementara yang masih dalam proses perbaikan atau pengembangan sedangkan file library merupakan file finishing dari dump file.
Yaitu file yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya. File ini bersifat tetap yang merupakan file sempurnanya dari dump file. Itulah perbedaan antara dump file dengan library file, dimana dump file hanya file sementara yang masih dalam proses perbaikan atau pengembangan sedangkan file library merupakan file finishing dari dump file.
b.) bagaimana sistem pengorganisasian
database tradisional berproses !
Sistem
Pengorganisasian Database Tradisional :
Sistem pengorganisasian database masih terpisah-pisah anatara database satu dengan
database lainnya, sehingga
banyak akibat negative yang ditimbulkan, anatara lain :
1. Redudansi atau duplikasi data. Menyebabkan
informasi menjadi kurang akurat, bahkan terjadi perbedaan karena data yang satu
sudah diperbaharui sementara duplikatnya belum.
2. Ketergantungan terhadap program aplikasi
tertentu yang digunakan untuk mengolah masing-masing database yang dibangun
3. Ketergantungan terhadap program aplikasi
tertentu yang menyebabkan SI yang terbentuk menjadi kurang fleksibel
4. Keterpisahan database satu dengan lainnya
mengakibatkan tingkat keamanan data menjadi rendah.
5. Penggunaan data bersama sangat kurang
sehingga database kurang dapat dieksplorasi/diolah untuk menghasilkan laporan2
manajerial lintas departemental.
5. Jelaskan
Tiga Tingkat Representasi Data !
1.) Level
penyajian penampakan, representasi hasil pengolahan database menggunakan SI
dalam format yg mudah dipahami oleh pemakai
2.) Level
konseptual, memperlihatkan file2 data yg dibuat dan hubungannya satu sama
lian dalam sebuah lingkungan database.
3.) Level fisik, tahapan terendah dari abstraksi data yg
memperlihatkan struktur dan jenis data serta bagaimana data tsb disimpan dan
diorganisasikan dlm media penyimpanan
DAFTAR PUSTAKA